POKOK BERITA:
“Calon Internal Dianggap Lebih Unggul”
http://koran.tempo.co/konten/
Tempo, Rabu, 8 Juli 2015
POKOK BERITA:
“Calon Internal Dianggap Lebih Unggul”
http://koran.tempo.co/konten/
Tempo, Rabu, 8 Juli 2015
POKOK BERITA:
“Jaksa Agung Tolak Restui Jaksa KPK”
http://koran.tempo.co/konten/2015/07/07/377191/Jaksa-Agung-Tolak-Restui-Jaksa-KPK
Tempo, Selasa, 7 Juli 2015
(Jakarta-antikorupsi.org) Dewan Pers dalam waktu dekat akan memberikan surat rekomendasi penghentian kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan Romli Atmasasmita ke Bareskrim Polri. Sebelumnya, Romli melaporkan dua pegiat antikorupsi, yaitu Koordinator ICW Adnan Topan Husodo, Koordinator Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan Emerson Yuntho serta mantan Penasehat KPK, Said Zainal Abidin ke Bareskrim Polri dengan tuduhan pencemaran nama baik.
POKOK BERITA:
“Sejumlah Nama Dapat Sorotan Negatif”
http://koran.tempo.co/konten/2015/07/06/377106/Sejumlah-Nama-Dapat-Sorotan-Negatif - Tempo, Senin, 6 Juli 2015
(Jakarta-antikorupsi.org) Panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk memvalidasi secara teliti dan menyeluruh atas informasi yang disampaikan publik. Pansel seharusnya mengkroscek kebenaran informasi dari masyarakat, baik informasi negatif maupun positif.
Seleksi calon peserta tahap II Sekolah Antikorupsi (SAKTI) 2015 telah selesai. Dari 55 calon peserta yang lolos ke seleksi tahap II, dipilih 30 nama untuk mengikuti proses seleksi tahap akhir, yaitu wawancara.
Pada seleksi tahap akhir ini, panitia SAKTI akan menghubung para calon peserta melalui telepon untuk diwawancarai. Jadwal wawancara antara tanggal 6 - 10 Juli 2015, pukul 11.00 - 21.00 WIB. Sebelum menelepon calon peserta, panitia akan menghubungi melalui SMS untuk konfirmasi jadwal wawancara.
RINGKASAN BERITA
Senin, 29 Juni 2015 ada empat peristiwa penting yang dicatat.
Pertama, pemerintah akan menerapkan tax amnesty/ pengampunan pajak kepada koruptor dan pelaku tindak pidana pencucian uang. Pemberlakukan tax amnesty ini berisiko mencemarkan nama baik negara.
(Jakarta-antikorupsi.org) Indonesia Corruption Watch (ICW) menerima kunjungan resmi dari anggota Sekolah Staff dan Pimpinan Tingkat Tinggi (Sespimti) Polri, Jum’at (3/07/2015) di sekretariat ICW, Kalibata, Jakarta Selatan. Kunjungan ini dilakukan guna membangun kesepahaman serta mencari peluang kerjasama dalam agenda pemberantasan korupsi oleh Polri dan ICW.