Presiden: Hati-hati Periksa Kepala Daerah

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta aparat penegak hukum berhati-hati dalam memeriksa kepala daerah yang diduga terlibat tindak pidana korupsi. Aparat harus menganalisis bukti-bukti yang ada bahwa indikasinya memang mengarah pada tindak korupsi. Ini karena bisa saja permasalahan keuangan yang muncul di daerah lebih disebabkan oleh tafsiran kebijakan yang berbeda. Jangan begitu saja menuduh, kata Presiden Yudhoyono dalam pidato pembukaan rapat kerja Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia kemarin.

PKS Desak Presiden Ganti Jaksa Agung

Presiden Partai Keadilan Sejahtera Tifatul Sembiring mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar mengganti Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh yang dinilai tidak punya keberanian untuk memberantas korupsi. Sebagai pemimpin partai yang turut dalam pemerintahan, Tifatul mengaku tidak puas dan kecewa terhadap kinerja kejaksaan.

Pemeriksaan Korupsi Hindari Motif Politik

Pemeriksaan kasus korupsi yang diduga dilakukan seorang kepala daerah tidak boleh dilandasi oleh motif politik.

Penegakan Hukum Pasca Program Seratus Hari Pemerintah SBY

Program seratus hari pemerintahan SBY, telah berlalu. Berbagai aksi, reaksi dalam berbagai bentuk bermunculan. Istana banyak menuai kritik, demo dari berbagai elemen masyarakat, LSM dan mahasiswa. Para mantan kandidat presiden juga angkat bicara. Muara dari semua aksi adalah ketidakpuasan terhadap kinerja pemerintah dalam hal ini aparat penegak hukum. Apakah pemerintahan SBY gagal khususnya dalam penegakan hukum?

Lagi-lagi Korupsi

Hampir tiap hari koran memuat berita tentang anggota DPRD atau kepala daerah yang terkait dengan tindak pidana korupsi. Beritanya bervariasi, namun tidak keluar dari tema korupsi itu. Ada yang dinyatakan ditahan, ada yang dinyatakan diinterogasi. Ada pula yang diberitakan dihujani pertanyaan oleh pihak Kejari, ada juga yang diberitakan sedang menunggu izin dari Presiden untuk diperiksa.

Masuk Daftar Korupsi ICW; Irwan Prayitno Merasa Difitnah

Irwan Prayitno tidak mengerti kenapa namanya masuk dalam daftar Indonesia Corruption Watch (ICW) sebagai anggota legislatif 2004-2009 yang diduga terlibat korupsi. Anggota FPKS DPR RI ini pun merasa difitnah.

Masuk Daftar Korupsi ICW; Fatwa Tegaskan Tidak Benar

Anggota DPR RI asal FPAN AM Fatwa masuk dalam daftar Indonesia Corruption Watch (ICW) sebagai anggota legislatif 2004-2009 yang diduga terlibat korupsi. Fatwa menegaskan hal itu tidak benar.

DPR Didominasi Status Quo, 5 Komisinya Mayoritas Pengusaha

DPR RI periode 2004-2009 dinilai tidak representatif, didominasi kekuatan status quo, dan 5 komisinya mayoritas beranggotakan pengusaha.

Agama, Budaya, dan Pemberantasan Korupsi

Negara kita berdasar Pancasila, dengan sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa. Kegiatan ibadah ritual sebagian besar rakyat terlihat baik. Tiap Ramadhan masjid ramai, tiap tahun sekitar 200.000 warga Indonesia menjalankan ibadah haji. Gereja-gereja pun umumnya ramai dikunjungi umat Kristiani. Begitu pula tempat ibadat lainnya.

Wakil Ketua DPRD Kaltim Ditahan

Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur Khairul Fuad, tersangka kasus korupsi dana APBD Kaltim tahun 2001-2003, resmi menjadi tahanan Kejaksaan Tinggi Kaltim sejak Kamis (24/2) sore. Kejaksaan Tinggi Kaltim juga menahan dua tersangka lain dalam kasus dugaan korupsi senilai sekitar Rp 85 miliar tersebut.

Subscribe to Subscribe to