Nunun Hanya Vertigo

Mantan sekretaris pribadi Nunun Nurbaeti, Sumarni, mengaku mengetahui mantan bosnya menderita penyakit vertigo, bukan amnesia berat seperti yang selama ini disampaikan oleh keluarga Nunun.
Hal itu dikatakan Sumarni saat bersaksi dalam persidangan dengan terdakwa Ni Luh Mariani dkk di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Jumat (27/5).

Menpora Diperiksa Pekan Depan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Mallarangeng, pekan depan. KPK sudah menentukan jadwal untuk memeriksa Andi, yakni Selasa (31/5) mendatang.
”31 Mei Pak Menpora diperiksa,” ujar Ketua KPK, Busyro Muqoddas di kantor KPK, Jumat (26/5).

KPK Bantah Kecolongan; Mahfud Laporkan Kasus Lain Nazaruddin

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah rencana pelarangan ke luar negeri terhadap mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin bocor.

Nazaruddin, yang dicekal KPK pada Selasa (24/5), telah lebih dulu pergi ke Singapura sehari sebelumnya atau 23 Mei. Dia pergi ke Singapura dengan alasan berobat.

10 Anggota DPR Terancam Sanksi

Badan Kehormatan (BK) DPR akan menjatuhkan sanksi untuk 10 anggota Dewan yang bermasalah. Hal itu diputuskan dalam rapat BK DPR yang digelar pada Rabu (25/5).

“Ada sekitar 10 keputusan yang akan kami umumkan dalam rapat paripurna terdekat nanti,” ujar Wakil Ketua BK DPR, Nudirman Munir di Gedung DPR, Jumat (26/5).

Marzuki cs Disebut Penjahat Anggaran; Tak Terima, Lapor ke Badan Kehormatan

Tak terima disebut sebagai penjahat anggaran, Ketua DPR Marzuki Alie akan melaporkan anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR dari Fraksi PAN Wa Ode Nurhayati ke Badan Kehormatan (BK) DPR. Ucapan Nurhayati itu dilontarkan dalam acara talk show ‘’Mata Najwa’’ di MetroTV. Selain pimpinan DPR, pimpinan Badan Anggaran juga disebutnya sebagai penjahat.

Anggota DPRD Sumbawa Barat Kunjungi ICW

Sejumlah 11 anggota DPRD Sumbawa Barat yang tergabung dalama Panitia Khusus (Pansus) Konsentrat PT Newmont Nusa Tenggara Barat, melakukan kunjungan kerja ke sekretariat Indonesia Corruption Watch (ICW), Jumat (27/5/2011). Pansus berdiskusi mengenai sistem kontrak karya divestasi PT Newmont di Sumbawa Barat.

APBD Dilarang untuk Klub, Menpora & PSSI Harus Berikan Solusi

Pelarangan APBD untuk klub-klub di Indonesia sudah sewajarnya diikuti dengan solusi. Menpora dan PSSI pun diminta untuk memberikan solusi itu.

Keputusan yang dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi itu menegaskan untuk anggaran tahun 2012, tak boleh lagi ada dana untuk sepakbola pro­fesional.

Namun, mengingat banyak klub sudah terbiasa dengan APBD selama ini, sosialisasi dan membantu klub untuk membiasakan diri dengan hal tersebut juga perlu dilakukan.

KPK Kecolongan Permintaan cegah Terlambat; Nazaruddin Kabur Ke Singapura

Kisruh  mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) Nazaruddin makin rumit. Diam-diam Nazaruddin ternyata sudah kabur ke Singapura.  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pun kecolongan karena sudah minta Imigrasi melakukan cegah.

”Sebetulnya sudah kita cegah tanggal 24 Mei, tapi Nazar pada 23 Mei sudah ke Singapura dengan Garuda,” kata Menkum HAM Patrialis Akbar  di Kantor Presiden,  Jakarta, Kamiis (26/5).

Anggaran Dan Kinerja DPR

KRITIK terhadap kunjungan DPR ke LN  kembali bergulir. Dalam sebuah diskusi dengan mahasiswa Indonesia di Melbourne, anggota DPR tidak bisa memberikan alamat email resmi yang pada tahun 2010 dianggarkan sebesar Rp 10,9 miliar. Pertanyaan ini hanyalah salah satu dari sekian persoalan berkaitan dengan kunjungan DPR ke LN.

Staf Ahli Dewan

IRONI selalu muncul di negeri ini. Ketika lawatan DPR yang dikemas sebagai studi banding mengundang kritik, maka Anggota Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR pun menyatakan akan segera merealisasikan 5 orang staf ahli dewan. Mereka inilah yang diharapkan akan meringankan beban tugas para anggota Dewan.

Subscribe to Subscribe to