Siap berkorban jika sudah merasa enjoy dalam berteman. Konflik dalam hidup hanya akan membuat kita banyak dosa..
Lahir dari keluarga pendidik yang berjiwa politik. Kepedulian sosial dan pengetahuan tentang politik diperoleh dari orang tua, terutama ayah. Saya dan saudara-saudara dididik untuk hidup sederhana, peka dan peduli kepada sesama.
Dalam menjalankan tugasnya, Ananta seringkali berseberangan dengan teman sejawatnya yang lain. Ananta yang sejak semula mengusung misi pluralisme kerap mendapat teguran dari beberapa rekannya. Tidak tanggung-tanggung, ia hampir dipecat ketika mencoba mengangkat isu toleransi beragama. Namun, ancaman tersebut tidak lantas mengurungkan niat Ananta untuk mengangkat pluralisme beragama di Banten.
Di Kota Tangerang Selatan, nama Wahyudin dikenal sebagai sosok yang ringan tangan membantu masyarakat—terutama yang berkaitan dengan pelayanan publik. Ia selalu berdiri di depan untuk memastikan agar warga bisa mendapatkan pelayanan publik sesuai aturan, terutama ketika warga menerima penolakan rumah sakit karena ketiadaan biaya, pengurusan Jamkesda masyarakat yang bertele-tele, hingga urusan administrasi publik yang memungut pungli.
“Saya adalah orang biasa, ingin berbuat hal-hal yang luar biasa”
Saya lahir kota tahu Kediri Jawa Timur, 36 tahun yang lalu dari keluarga buruh dan petani. Bapak saya mantan kondektur Bis Antar Kota yang sudah purna tugas tanpa uang pensiun dan jaminan hari tua. Ibu Kandung saya sudah meninggal semenjak saya kelas tiga SD. Praktis semenjak kelas 6 SD sampai lulus Kuliah saya tinggal di Solo, kota dimana bapak saya menemukan jodohnya lagi.
Eko Julianto adalah alumni Sekolah Demokrasi Kota Tangerang Selatan (2012), yang kini juga aktif di perkumpulan Lintas Masyarakat untuk Demokrasi (LMD). Semasa kuliah di UIN Syarif Hidayatullah Tangerang Selatan, Eko dikenal aktif dalam dunia pergerakan kampus. Setelah lulus pada 2012, ia kemudian aktif di Komite Pusat Liga Mahasiswa NasDem, sebagai Ketua Bidang Perjuangan Politik—hingga kini.
Dr. Sofyan Tan (lahir di Medan, 25 September 1959; umur 54 tahun) adalah seorang dokter yang terjun ke dalam bidang pelayanan dan pengembangan masyarakat di Sumatera Utara. Pada tanggal 7 Maret 2010, Sofyan Tan dianugerahi marga Ginting oleh tetua adat dan tokoh masyarakat Karo di Jambur Namaken, Medan, sehingga namanya menjadi Sofyan Tan Ginting
Pendidikan
SD Jaya Lama Medan, 1971
SMP Jaya Lama Medan, 1974
SMA Sutomo Medan, 1977
Kedokteran Umum, Fakultas Kedokteran Universitas Methodist Indonesia Medan, 1990
Riwayat Pekerjaan
Daerah Pemilihan : Nusa Tenggara Barat
Pekerjaan : Pengawas SAMANTA (Yayasan Masyarakat Nusa Tenggara)
Alamat Rumah : Desa Poto, kec.Moyo Hilir, Sumbawa, NTB
Nomor Telepon : 087882580216/081339640661
Email : ysagaroa@yahoo.com
Partai Politik/Organisasi : SAMANTA (Yayasan Masyarakat Nusa Tenggara)
WILLY Aditya. Calon anggota legislatif DPR RI ini mendapat kepercayaan dari Partai NasDem untuk menempati nomor urut 1 di Dapil Jabar 7 (Kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta).
Ia dikenal sebagai seorang aktivis dan intelektual muda yang telah sarat pengalaman lapangan dan organisasi. Ia merupakan sosok yang telah hidup dan belajar bersama rakyat, dan mampu berkiprah dengan gagasan bernas di panggung politik.
Salah seorang calon anggota legislatif DPRD Provinsi Sumatera Selatan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Anwar Sadat menyiapkan empat program prorakyat untuk menarik simpati masyarakat yang memiliki hak pilih dalam Pemilu 9 April 2014.
"Dengan program prorakyat yang akan diperjuangkan jika terpilih menjadi wakil rakyat, saya optimistis mendapat dukungan masyarakat di daerah pemilihan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir memenangi pemilu," kata Anwar Sadat di Palembang, Sabtu.