Mari Bersatu Melawan Teror

PEKAN ini, ada dua peristiwa teror yang diduga terkait dengan pemberitaan rekening para perwira Polri yang dimuat majalah berita mingguan (MBM) Tempo edisi 28 Juni-4 Juli 2010. Yang pertama adalah kasus pelemparan molotov di Kantor Redaksi Tempo di Jl Proklamasi, Jakarta Pusat, 6 Juli 2010.

Yang kedua dan paling aktual adalah penganiayaan serta pengeroyokan terhadap aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama Satrya Langkun pada Kamis dini hari (8/7).

Mengecam Kekerasan Terhadap Aktivis dan Menolak Bungkam!

Pernyataan Sikap Indonesia Corruption Watch
Terkait Penganiyaan dan Pembacokan terhadap Tama Satrya Langkun

Aktivis ICW, Tama Satrya Langkun, Peneliti Divisi Investgasi ICW, dihadang, dipukuli, dianiaya dan dibacok pada Kamis dinihari, 8 Juli 2010 sekitar pukul 03.45. Akibat insiden percobaan pembunuhan tersebut, Tama menderita memar, luka trauma benda tumpul di beberapa bagian badan dan tangan, serta luka bacokan dengan 29 jahitan benang di bagian kepala.

Kejaksaan Periksa Romli Berkaitan dengan Yusril

Kejaksaan Agung memeriksa mantan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Romli Atmasasmita, yang menjadi tersangka kasus Sistem Administrasi Badan Hukum (Sisminbakum).

Seusai pemeriksaan, Romli mengaku diberondong dengan 16 pertanyaan. Namun menurut kuasa hukumnya, Juniver Girsang, Romli disodori 46 pertanyaan. "Tanya seputar hubungan Yusril (Ihza Mahendra) dan hubungan dengan Hartono (Tanoesoedibjo)," ujar Romli kemarin.

Romli enggan menjawab hubungan seperti apa yang ditanyakan oleh Kejaksaan Agung. "Hubungannya ada di sana, di BAP dong, tanya aja," tutur Romli.

Panitia Seleksi KPK Terima Ratusan Masukan

Panitia Seleksi Komisi Pemberantasan Korupsi telah menerima ratusan saran dan kritik dari masyarakat yang berkaitan dengan 145 pendaftar yang lulus tahap pertama seleksi administrasi calon pemimpin KPK.

"Jumlah e-mail yang masuk sudah lebih dari 300," ujar Sekretaris Panitia Seleksi KPK Ahmad Ubbe saat dihubungi kemarin.

Kejaksaan Agung Limpahkan Barang Bukti Susno Duadji

Salah satu barang bukti adalah transkrip pesan pendek Susno dan Sjahril Djohan.

Berkas perkara Komisaris Jenderal Susno Duadji kemarin diserahkan oleh Kejaksaan Agung kepada Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Salah satu bukti yang dilimpahkan adalah transkrip pesan pendek (SMS) antara Susno dan pengusaha Sjahril Djohan.

Banyak Jaksa-Polisi Tak Laporkan Kekayaan

"Kalau tak sesuai tenggat, bisa dikenai sanksi."

Tingkat kepatuhan pejabat Kejaksaan Agung dan perwira polisi untuk melaporkan harta kekayaan ke Komisi Pemberantasan Korupsi lebih rendah dibanding kebanyakan instansi lain. Hingga kemarin, baru sekitar 4.500 jaksa yang sudah melapor dari total 8.000-an orang yang diwajibkan, atau mencapai 57,35 persen.

Dunia Kecam Penyerangan Kantor Tempo

Federasi Jurnalis Internasional (IFJ) mengutuk penyerangan terhadap kantor majalah Tempo. Menurut IFJ, komunitas jurnalis internasional sangat terganggu oleh penyerangan dengan bom molotov tersebut.

"Kami mengutuk serangan yang tampaknya ingin mengintimidasi jurnalis Tempo, yang dikenal sebagai pengawal jurnalisme independen dan kritis," kata Direktur IFJ Asia-Pasifik Jacqueline Park dalam siaran persnya kemarin.

Mencari Themis untuk KPK

Dalam konteks Indonesia, upaya memberantas korupsi yang sungguh-sungguh bukanlah perkara gampang. Apalagi di tengah kondisi bangsa yang tingkat korupsinya sudah sistemik, menyusup ke semua lapisan kekuasaan, baik di tingkat nasional maupun lokal. Dari mana memulainya, bagaimana strateginya, dan apakah daya dukung lingkungan, baik lingkungan sosial, politik, maupun ekonomi cukup memadai, akan sangat menentukan keberhasilan pemberantasan korupsi.

Pastikan Status Cirus - Poltak Pekan Ini

Status hukum jaksa Cirus Sinaga dan Poltak Manulang segera jelas. Sampai sekarang, status pemeriksa kasus mafia pajak Gayus Tambunan tersebut simpang siur, antara sebagai saksi dan calon tersangka. Karena itu, Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi berjanji pekan ini ada status pasti.

''Minggu ini ada gelar perkara. Nanti setelah itu, insya Allah, ada kejelasan,'' ujar Ito di Mabes Polri kemarin.

Yusril Curiga Ada Konspirasi oleh Ketua Tim Penyidik Farid Hariyanto

Yusril Ihza Mahendra terus mengungkap kejanggalan atas penetapan dirinya sebagai tersangka dugaan korupsi biaya akses sistem administrasi badan hukum (sisminbakum). Setelah mempermasalahkan legalitas jabatan jaksa agung, mantan Menkeh HAM itu melontarkan tudingan tidak sedap kepada penyidik.

Subscribe to Subscribe to