“Kami tidak tahu dan kaget Dengan informasi itu.”
Komisi Pemberantasan Korupsi telah memeriksa sebagian mantan anggota Komisi Perbankan Dewan Perwakilan Rakyat 1999-2004 yang diduga menerima cek pelawat setelah pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia pada Juni 2004.