Tersangka Korupsi Mi-17 Dari Sipil dan Militer

Penyidik koneksitas perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pembelian helikopter Mi-17 oleh Departemen Pertahanan sudah memeriksa saksi-saksi dari kalangan sipil dan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dari pemeriksaan itu, ditemukan keterlibatan sipil dan TNI bersama-sama.

Timtastipikor Terus Kejar Unsur Pidana; Kasus Pengelolaan Lahan Kemayoran

Timtastipikor tetap melanjutkan penyelidikan dugaan korupsi pengalihan hak pengelolaan lahan (HPL) Kemayoran dari PT Jakarta International Trade Fair (JITF) ke PT Jakarta International Expo (JIE). Itu dilakukan hingga dikeluarkan keputusan final, apakah penyelidikan dihentikan atau justru ditingkatkan ke penyidikan.

Voucher Pendidikan; Mendiknas Menghindar Berkomentar

Menteri Pendidikan Nasional Bambang Sudibyo berusaha meredam polemik tentang penyaluran bantuan pendidikan alias voucher lewat kalangan DPR dengan cara menghindar untuk berkomentar.

PT Timor Gugat Bank Mandiri

Saat ini perkara sudah masuk tahap akhir.

Remisi Tommy Dipertanyakan

Tidak ada penyimpangan, kata Menteri Hamid.

Kejaksaan Tertantang untuk Cari Dharmono

Jaksa Agung Muda Intelijen Muchtar Arifin mengatakan, ia sudah menggerakkan intelijen kejaksaan untuk mencari Dharmono K Lawi, terpidana kasus korupsi. Dia mengakui, saat ini kejaksaan tidak mengetahui posisi Dharmono K Lawi berada.

Pungutan Liar; Mantan Kepala Subbidang Imigrasi Johor Bahru Ditahan

Mantan Kepala Subbidang Imigrasi Johor Bahru Prijatna Setiawan ditahan di Rumah Tahanan Kepolisian Daerah Metro Jaya, Selasa (31/10) pukul 20.30. Menurut Komisi Pemberantasan Korupsi, Prijatna telah memungut tarif pengurusan dokumen keimigrasian di luar ketentuan. Negara dirugikan sebesar 5.540.758 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 13,851 miliar.

Dari Wawancara Calon Hakim Agung; Achmad Ali Kecewa SMS-nya Diteruskan ke Mana-mana

Calon hakim agung Achmad Ali mengakui bahwa dirinya pernah berkirim pesan layanan singkat atau SMS kepada seorang jenderal guna meminta dukungan agar langkahnya mulus menjadi hakim agung. Adapun Abdulgani Abdullah mengakui menggunakan kendaraan dinas untuk pulang ke Mataram.

Korupsi BPPN; Perkara Tidak Sederhana

Berkas perkara dugaan tindak pidana korupsi penjualan aset Badan Penyehatan Perbankan Nasional atau BPPN, yakni berupa Pabrik Gula Rajawali III di Gorontalo, sudah ada di tangan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Dalam waktu dekat, Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan Muhammad Yusuf, akan melakukan gelar perkara di depan Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh.

Pengadilan Vonis Jeffrey Baso 7 Tahun

Pemeriksaan saksi tidak ada gunanya.

Subscribe to Subscribe to