Elemen Mahasiswa dan Beberapa Tokoh Ungkapkan Dukungan ke KPK

UNJUK rasa besar-besaran yang mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mewarnai ibu kota kemarin. Mereka mengecam kriminalisasi dan penahanan terhadap dua pimpinan nonaktif KPK, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah. Demonstrasi tersebut berlangsung di beberapa lokasi di Jakarta.

Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji Segera Diganti

KAPOLRI Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri (BHD), rupanya, kesal terus disebut sebagai ''buaya'' yang melawan ''cicak''. Kemarin (2/11), Bambang menyampaikan permintaan maaf atas munculnya istilah itu dari mulut salah seorang perwira tinggi polisi.

SBY Bentuk Tim Independen Verifikasi Fakta dan Proses Hukum Bibit-Chandra

Teten Tolak Gabung, Pilih Pimpin Demo

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya merealisasikan usul tokoh-tokoh masyarakat yang dipanggil ke Wisma Negara, Senin malam.

Harapan Tinggi kepada Tim; Penanganan Polisi Dinilai Tak Memuaskan

Pembentukan Tim Independen Klarifikasi Fakta dan Proses Hukum Kasus Bibit-Chandra oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memancing reaksi pro dan kontra. Meski demikian, langkah ini diharapkan bisa mengurai kemelut penegakan hukum dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap institusi hukum.

Cicak VS Buaya; Kepala Polri: Itu Pernyataan Oknum

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri meminta maaf atas pernyataan ”cicak dan buaya” yang dilansir Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Susno Duadji beberapa saat lalu. ”Cicak dan buaya” adalah pernyataan oknum pejabat Polri dan bukan pernyataan institusi Polri.

Pita Hitam untuk Matinya Keadilan

Dwi Deni (25), Senin (2/11) siang itu, sengaja meminta izin dari kantornya, konsultan swasta untuk Departemen Pekerjaan Umum. Izinnya, ”Ada keperluan pribadi.” Namun, sebenarnya ia melakukan sesuatu yang disebutnya, ”Demi kepentingan bangsa.”

Tim Independen dan Blunder Presiden

PRESIDEN SBY seperti ''menjilat'' ludah sendiri. Setelah sempat mengatakan dengan gagah berani bahwa dirinya netral-tidak akan ikut campur atau mengintervensi proses hukum kasus Bibit-Chandra, tak sampai seminggu, presiden akhirnya membentuk Tim Independen Klarifikasi Fakta dan Proses Hukum (TIKFPH).

Cicak Vs Buaya di Puncak Gunung Es Century

Din Syamsuddin dan Gus Dur berpendapat, penahanan Bibit S Rianto dan Chandra M Hamzah tidak bisa dilepaskan dari pengusutan kasus pencairan dana pada Bank Century (Kompas, 1/11).

Nurani Publik Terusik

Setelah gonjang-ganjing cicak lawan buaya berlangsung lama, akhirnya Jumat (30/10) sore Presiden Susilo Bambang Yudhoyono turun gunung dan berfatwa.

"Kekerasan" dalam Penegakan Hukum

Ada yang menarik dalam diskursus publik menyangkut respons atas upaya paksa penahanan pimpinan KPK nonaktif.

Subscribe to Subscribe to