Memasuki awal tahun 2006, kiprah partai politik dipandang secara pesimistis tidak akan membawa harapan perbaikan. Bahkan, dibandingkan dengan masa-masa sebelumnya, citra tiang demokrasi ini dinilai kian memburuk.
Rapuhnya sektor pertambangan nasional bukan cuma karena banyaknya praktik korupsi, tetapi juga karena soal salah urus, perusakan lingkungan hidup, pembagian keuntungan yang tidak adil, dan pemanfaatan keuntungan yang tidak produktif. Karena itu, Undang-Undang Pertambangan, Mineral, dan Batu Bara yang baru nantinya diharap bisa menjadi pegangan dalam mengakhiri persoalan tersebut.
Upaya pemberantasan korupsi terus dilakukan dengan membentuk badan baru. Kali ini, untuk memenuhi keinginan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mempercepat pemberantasan korupsi, Kantor Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencana Pembangunan Nasional membentuk deputi baru, khusus bidang hukum, hak asasi manusia, dan politik.
Seluruh hakim agung menyambut gagasan seleksi ulang dengan jiwa besar dan legowo mengikuti seleksi ulang. Seleksi ulang merupakan langkah efektif dan evolutif untuk mereformasi peradilan.
Investigasi Tim Pencari Fakta Perhimpunan Advokat Indonesia atau TPF Peradi dalam mengusut dugaan penyuapan yang dilakukan para pengacara Probosutedjo sudah hampir final. TPF akan menyampaikan hasil investigasi kepada Peradi pekan depan, untuk selanjutnya dibuka ke publik.
Konflik politik antar-elit daerah yang melibatkan pemerintah pusat makin meluas. Menteri Dalam Negeri menolak keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur yang menonaktifkan Suwarna AF sebagai gubernur. Mendagri juga menolak pemberhentian Ketua DPRD Kaltim Suhartono Sucipto yang digantikan.
Langkah pembenahan ke dalam secara sistematis tampaknya sedang dilakukan oleh Kepala Kepolisian Negara RI Jenderal (Pol) Sutanto. Setelah menggebrak keluar dengan operasi judi dan narkoba, serta mengobrak-abrik jaringan teroris, kini seorang jenderal polisi berbintang tiga sudah ditahan. Sebuah langkah yang patut didukung.
Penahanan Komisaris Jenderal Suyitno Landung pada 22 Desember lalu dapat dicatat menjadi salah satu peristiwa luar biasa di tahun 2005. Penahanan jenderal berbintang tiga itu setidaknya memunculkan harapan adanya reformasi di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia. Walaupun sebenarnya adalah hal yang wajar saja kalau Suyitno Landung akhirnya ditahan.
Mantan Kepala Divisi Telematika Markas Besar Kepolisian Negara RI Inspektur Jenderal Saleh Saaf kembali menegaskan bahwa dirinya belum diperiksa berkait oleh penyidik Polri maupun Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, seperti diberitakan sejumlah media, Sabtu (7/1).
Komisi Pemberantasan Korupsi memastikan akan tetap menelusuri laporan Eggy Sudjana.