Korupsi Busway; Mantan Pimpro Pengadaan Prototipe Juga Terima Cek Rp 410 Juta

Akhmad, pegawai Dinas Perhubungan DKI Jakarta, selaku mantan pimpinan proyek atau pimpro pengadaan dua bus transjakarta untuk prototipe pada tahun 2002, mengaku menerima cek senilai Rp 410 juta dari PT Armada Usaha Bersama. Selanjutnya, PT AUB memenangi lelang untuk pengadaan 89 bus transjakarta Koridor I Blok M-Kota untuk tahun anggaran 2003-2004 dari APBD DKI.

Ketika Kenyataan Tak Seindah Pernyataan

Diluar persoalan belum memuaskannya kinerja pemberantasan korupsi selama dua tahun pememerintahan SBY-Kalla. Terdapat sisi lain yang tidak kalah menariknya untuk dicermati dari Pemerintah, khususnya dengan melihat korelasi antara sejumlah pernyataan SBY mengenai pemberantasan korupsi yang terekam oleh media dengan realisasinya selama dua tahun terakhir ini.

Transparansi di BRR; Banyak Keluhan dan Ketidakpuasan dari Masyarakat

Banyaknya keraguan masyarakat terhadap kinerja Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi Nanggroe Aceh Darussalam dan Nias dijawab lembaga itu melalui penandatanganan kesepakatan kerja sama dengan Transparency International Indonesia yang berlangsung di Medan, Sumatera Utara, Selasa (7/11).

UKP3R dan Reformasi Peradilan

Melalui Keppres Nomor 17 Tahun 2006, 29 September 2006, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membentuk Unit Kerja Presiden untuk Pengelolaan Program Reformasi atau UKP3R dan menunjuk Marsillam Simandjuntak sebagai ketua unit dibantu dua deputi unit, yakni Agus Widjojo dan Edwin Gerungan.

Staf Ahli Wali Kota Bekasi Jadi Terdakwa

Salah seorang Staf Ahli Wali Kota Bekasi dan Wakil Wali Kota Bekasi berinisial AK berstatus terdakwa dalam kasus korupsi. AK didakwa menyimpangkan dana kompensasi Tempat Pembuangan Akhir Bantar Gebang tahun 2002 senilai Rp 1,4 miliar. Meski demikian, AK belum diberhentikan karena masih menunggu putusan pengadilan.

Koruptor Rel Empat Jalur Dipenjara

Nilai korupsi mencapai Rp 32 miliar.

Peradilan; Menapis Bulir Bernas

Di depan 12 ketua pengadilan tinggi yang baru dilantik, Ketua Mahkamah Agung Bagir Manan menyampaikan permintaan maaf karena mengembalikan kiriman parsel kepada pengirimnya. Hal itu dilakukan karena sorotan publik terhadap lembaga negara cukup tinggi.

Jaksa Agung: Kini Orang Sudah Takut Korupsi

Indeks Persepsi Korupsi atau IPK 2006 yang dirilis Transparency International untuk Indonesia meningkat dibandingkan tahun 2005. Pada tahun 2004, IPK Indonesia adalah 2,0. Indeks ini meningkat menjadi 2,2 pada tahun 2005. Pada tahun 2006, IPK Indonesia adalah 2,4 dan menempati urutan ke-130 dari 163 negara, bersama-sama Etiopia, Papua Niugini, Togo, Zimbabwe, Republik Afrika Tengah, Azerbaijan, dan Burundi.

MA Vonis Harini 4 Tahun

Mahkamah Agung memvonis pengacara Probosutedjo, Harini Wijoso, empat tahun penjara.

Subscribe to Subscribe to