DPR Harus Jasi Pusat Pemberantasan Korupsi

Selama ini, berbagai kasus korupsi dipersepsi masyarakat bermula dari parlemen.

Ketua Umum Gerakan Masyarakat Peduli Akhlak Mulia (GMP-AM), HM Irsyad Sudiro, mengajak seluruh Anggota DPR, DPD dan MPR RI menjadikan komplek Parlemen Senayan sebagai episentrum pemberantasan korupsi. Parlemen menurutnya harus bisa memberi tauladan yang baik, karena manusia yang berada didalamnya adalah manusia-manusia yang merupakan pilihan masyarakat dan mengemban amanat untuk melakukan segala tindak tanduk yang terpuji.

MA Akan Setorkan Rekening Biaya Perkara

MAHKAMAH Agung (MA) memerintahkan semua ketua pengadilan tingkat banding dan pengadilan tingkat pertama mengirimkan rekening biaya perkara. Data ini akan dipakai untuk mengajukan permohonan kepada Menteri Keuangan untuk membuka rekening.

Belajar Malu dari Roh Moo-hyun

Akhir pekan lalu, mantan Presiden Korea Selatan Roh Moo-hyun, 62, bunuh diri meloncat dari bukit karang setinggi 20-30 meter di pegunungan dekat desa tempat tinggalnya di Kota Busan. Tindakan nekatnya itu ditengarai berkaitan dengan dugaan skandal suap USD 6 juta atau kira-kira setara dengan Rp 60 miliar dari seorang pengusaha sepatu saat dia menjabat presiden Korea Selatan pada 2003-2008 (Jawa Pos, 24/5, 2009).

Sibuk Buat Lagu Keroncong Antikorupsi

Sejak Antasari Azhar ditahan Polda Metro Jaya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kali ini dikendalikan empat wakil ketua. Mereka adalah M. Jasin, Haryono Umar, Chandra Hamzah, dan Bibit Samad Riyanto. Empat orang itu juga sama-sama memiliki kemampuan dan kewenangan sama di lembaga superbody tersebut.

Besan SBY Akui Tak Prosedural

Dana Rp 100 M Skandal Korupsi BI

Persidangan kwartet mantan anggota Dewan Gubernur Aulia Pohan cs dalam kasus korupsi aliran dana Bank Indonesia (BI) Rp 100 miliar di Pengadilan Tipikor kemarin mulai memasuki babak akhir. Empat terdakwa itu kepada majelis hakim mengakui bahwa penggunaan dana yang berasal dari Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) tanpa pertanggungjawaban.

Adik Bupati Bangli Otak Pembunuhan Wartawan Radar Bali; Gara-Gara Diberitakan Terlibat Kasus Korupsi

Setelah tiga bulan, akhirnya kasus pembunuhan terhadap AA Gde Bagus Narendra Prabangsa, wartawan Radar Bali (Jawa Pos Group), terungkap. Tepat 100 hari sejak mayat Prabangsa ditemukan di laut dekat Pelabuhan Padangbai pada 16 Februari lalu, polisi berhasil meringkus para pelaku pembunuhan itu kemarin (25/5).

Enam Parpol Diduga Manipulasi Laporan Dana Kampanye

Indonesia Corruption Watch (ICW) menduga enam partai politik (parpol) peserta Pemilu 2009 memanipulasi laporan dana kampanye pemilu legislatif (pileg) 2009 yang dilaporkan ke kantor akuntan publik (KAP) yang ditunjuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) 24 April lalu.

Pembagian Uang Biasa Terjadi di RNI

Mantan pejabat PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Ranendra Dangin, mengakui pembagian dana merupakan hal biasa di RNI. "Saya akui pernah menerima selain ini," ujar Ranendra saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi kemarin.

Bulyan Royan Dieksekusi di LP Cipinang

Bulyan Royan, anggota Komisi Perhubungan Dewan Perwakilan Rakyat, kemarin dieksekusi hukumannya di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang. Direktur Penuntutan Komisi Pemberantasan Korupsi Ferry Wibisono menyatakan, eksekusi dilakukan setelah putusan hakim terhadap terpidana Bulyan telah berkekuatan hukum tetap.

Sidang Dana Stimulus; Dua Saksi Beberkan Hontjo Minta Proyek

Sidang lanjutan dugaan korupsi dana stimulus yang melibatkan Komisaris PT Kurniadjaya Wirabhakti Hontjo Kurniawan mulai memasuki tahap pembuktian. Saksi yang diperiksa di Pengadilan Tipikor kemarin membeberkan bagaimana aliran uang kepada politisi Abdul Hadi Djamal terjadi.

Subscribe to Subscribe to