Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bibit Samad Rianto berjanji untuk memperbaiki kinerja lembaganya sebagaimana diamanatkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selaku kepala negara. Salah satu perbaikan itu adalah memperkokoh soliditas lembaga dalam melawan korupsi.

Hal itu disampaikan Bibit dalam konferensi pers pada hari pertama setelah kembali aktif di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (8/12). ”Perbaikan internal isinya soliditas sehingga KPK solid seperti bola kalau ditendang ke mana saja tetap solid, bukan kalau nabrak tembok langsung ambyar (hancur),” kata Bibit. Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, Bibit mengatakan, salah satu yang perlu diperbaiki adalah loyalitas para penyidik di KPK serta memperbaiki standar operasi di KPK.

Sementara itu, Chandra M Hamzah pada kesempatan yang sama mengatakan, pengalaman yang dialaminya dan Bibit selama tiga bulan nonaktif memberikan pengalaman berharga untuk introspeksi. ”Baik Polri, Kejaksaan, maupun KPK perlu introspeksi terhadap diri sendiri apa yang telah dan perlu diperbaiki,” kata dia.

Secara lebih detail, menurut Chandra, pimpinan KPK akan merumuskan bagaimana memperbaiki institusi KPK. ”Tidak ada manusia yang sempurna, kita sadar kita banyak kekurangan. Polri juga begitu, Kejaksaan juga begitu. Kita perbaiki institusi masing-masing,” katanya.

Chandra menambahkan, saat ini ada indikasi yang membaik dalam pemberantasan korupsi.(AIK)

Sumber: Kompas, 9 Desember 2009