Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan bertindak tegas terhadap pejabat yang masih menerima bingkisan atau parsel di Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Tindakan tegas itu adalah peningkatan upaya KPK yang sebelumnya menekankan sikap persuasif dengan memberikan sosialisasi larangan menerima parsel bagi para pejabat.
Corruptio optimi pesima. Terjemahan bebasnya ialah pembusukan moral dari orang yang tertinggi kedudukannya. Ia adalah perbuatan yang paling jelek.
Corruption perception index (CPI) negara-negara di dunia untuk 2007 kembali diluncurkan Transparency International (TI) pada 26 September lalu. Tidak jauh berbeda dengan penilaian atas indeks korupsi dunia pada 2006, tahun ini korupsi tetap tinggi di negara-negara yang tergolong miskin. Fakta dari hasil survei kali ini menunjukkan bahwa korupsi di negara-negara miskin justru terjadi pada sektor-sektor yang dekat dengan pengentasan masyarakat miskin, seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Sungguh tragis! Di tengah minimnya dana untuk pengentasan masyarakat miskin, dana untuk para kaum papa ini masih saja dicuri.
Dua mantan Direktur Utama PT Pertamina, yakni Baihaki Hakim dan Martiono Hadianto, Selasa (2/10), diperiksa penyidik Bagian Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung. Keduanya diperiksa sebagai saksi dalam perkara dugaan korupsi dalam penjualan dua kapal tanker raksasa atau very large crude carrier (VLCC) milik Pertamina.
Tertangkapnya Irawady Joenoes (anggota Komisi Yudisial) oleh KPK ketika menerima suap dalam pembelian tanah untuk kantor Komisi Yudisial (KY) adalah hal yang sangat tragis.
Rumah yang disebut-sebut diberikan tersangka dugaan korupsi dana PT Asabri, Henry Leo, kepada mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat R Hartono dan putra mantan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara TB Silalahi pada tahun 1995-1997, di luar pengetahuan mantan Direktur Utama PT Asabri Subarda Midjaja.
Tersangka kasus penyuapan, Irawady Joenoes, mengaku tidak bersedia menjadi korban seorang diri. Ia berniat akan membongkar penyimpangan yang terjadi di tubuh Komisi Yudisial atau KY, di antaranya menyangkut uang sewa gedung KY dan kendaraan dinas.
September adalah bulan perlawanan korupsi. Di antara rentetan kasus korupsi yang mengemuka di bulan ini, kasus Soeharto tetap yang paling menonjol. Ini karena ada kado Rp 1 triliun yang diberikan kepada sang Jenderal Besar, selain penolakan MA atas data Time Asia yang dipublikasikan 24 Mei 1999.