Calon Bupati Kabupaten Malang - Heri Cahyono
-
Profil Singkat
Heri Cahyono berlatar belakang pengusaha. Bendera bisnisnya yang paling kesohor adalah PT HRA atau HRA Group, sebuah perusahaan yang berfokus pada bisnis bengkel dan perawatan mobil. Perusahaan ini punya beberapa bengkel yang tersebar di berbagai kota. Pun diklaim punya 700-an karyawan.
Ada perbedaan klaim dalam riwayat hidup Heri yang diterima oleh Komisi Pemilihan Daerah (KPUD) Kabupaten Malang dengan profil HRA Group. Dalam biodatanya, Heri menyebut baru menjalankan bisnis itu pada 2006, sedangkan profil HRA Group menjelaskan bahwa bisnis itu sudah dimulai sejak 2001.
Pada Pilkada Kabupaten Malang 2020, Heri Cahyono maju sebagai calon bupati dari jalur perseorangan. Ia berduet dengan Gunadi Handoko yang berlatar belakang advokat.
-
Kepemilikan/Afiliasi Bisnis
3 Group Perusahaan dan 1 Yayasan:
-
PT. HRA
-
CV. Enigma
-
CV. Kalasuba Indonesia
-
Yayasan Kalasuba Indonesia
-
Kerabat/Keluarga
-
Istri: Masdinah
-
Anak: 3 Orang
-
Sikap/Pernyataan/Masalah Kebijakan/Keterlibatan pada Suatu Kasus
-
Klaim Maju Pilkada Putus Trah Politik
Pernyataan Heri Cahyono menegaskan dia bukanlah keturunan siapa pun; Soekarno, kiai, atau yang lainnya. Heri mengklaim dirinya sekadar rakyat biasa. Konon pencalonannya sebagai kandidat independen dalam Pilkada Kabupaten Malang dilandasi keinginan untuk memulai tradisi baru tanpa politik trah di Kabupaten Malang.
-
LKHPN
-
Catatan atas Kepatuhan:
Heri Cahyono bukan pejabat negara, tak berkewajiban melaporkan LHKPN. Dia baru butuh melaporkan LHKPN dalam rangka memenuhi persyaratan sebagai calon bupati Kabupaten Malang dalam Pilkada 2020. Dalam laporan bertanggal 24 September 2020 itu, Heri tercatat punya kekayaan Rp29.117.162.676 (pembulatan Rp29,1 miliar).
-
Catatan atas Kewajaran:
Sumber utama harta dan kekayaan Heri Cahyono adalah “Surat Berharga” yang mencapai Rp14,2 miliar. Selain itu, Heri juga punya 15 properti yang total nilainya mencapai Rp13,2 miliar. Pada kategori “Kas dan Setara Kas”, Heri mencatat punya uang Rp1,3 miliar.
Sumber kekayaan lainnya adalah “Alat Transportasi dan Mesin”. Dia punya satu motor dan dua mobil yang nilai totalnya sekitar Rp210 juta. Total kekayaannya mencapai Rp29,1 miliar, sekaligus menjadikannya sebagai kandidat terkaya dalam Pilkada Kabupaten Malang 2020.