Status Quo Masih Bercokol Kuat di Polri

Sikap Mabes Polri, khususnya Badan Reserse Kriminal, yang kurang serius menyelidiki dugaan suap di kepolisian dinilai merupakan cerminan masih kuatnya status quo di tubuh Polri. Kepala Polri Jenderal (Pol) Sutanto diharapkan berani membenahi institusinya demi agenda reformasi Polri yang dijanjikannya sendiri.

Demikian disampaikan pengamat kepolisian dari Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian Bambang Widodo Umar dan ahli hukum pidana dari Universitas Indonesia Prof Dr Indriyanto Seno Adji SH, Selasa (16/5).

Langkah pertama yang perlu diambil Pak Sutanto tidak lain adalah membenahi personalianya. Unsur manusianya sangat krusial dalam menjalankan agenda perubahan. Beliau harus menggandeng orang-orang yang satu visi dengannya untuk bertekad berubah, ujar Bambang.

Menurut Bambang, kinerja Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) yang mengecewakan dalam penanganan kasus-kasus pidana yang melibatkan internal Polri merupakan cermin masih kuatnya tangan-tangan lama yang mencengkeram tubuh Polri.

Setelah mengganti

BAGIKAN

Sahabat ICW_Pendidikan