Sertijab, Dirdik Baru Jalan Kaki
Mohammad Farella resmi dilantik menjadi direktur penyidikan (Dirdik) pada JAM Pidsus kemarin (25/2). Mantan wakil Kajati Bengkulu itu dilantik Wakil Jaksa Agung Muchtar Arifin mewakili Jaksa Agung Hendarman Supandji. Hendarman menghadiri rapat interpelasi BLBI di gedung MPR/DPR.
Mohammad Farella resmi dilantik menjadi direktur penyidikan (Dirdik) pada JAM Pidsus kemarin (25/2). Mantan wakil Kajati Bengkulu itu dilantik Wakil Jaksa Agung Muchtar Arifin mewakili Jaksa Agung Hendarman Supandji. Hendarman menghadiri rapat interpelasi BLBI di gedung MPR/DPR.
Satu jam setelah dilantik, Farella bergegas menuju Gedung Bundar. Di sana, sejumlah jaksa dan staf tata usaha (TU) sudah menunggu untuk menyaksikan serah terima jabatan (sertijab) dengan Muhammad Salim.
Dari gedung utama, Farella harus berjalan kaki seperti dua hari lalu. Mantan kepala Kejari Cibinong itu belum menikmati fasilitas mobil dinas dan juga sopir pribadi. Farella pun berjalan tanpa didampingi staf. Dia hanya ditemani wartawan yang tak bosan mewawancarai hingga teras Gedung Bundar. Gedung utama dan Gedung Bundar berjarak sekitar 100 meter.
Berdasar informasi, Farella baru menerima kunci mobil dinas setelah acara sertijab. Ny Farella adalah orang pertama yang naik Kijang Innova B 2896 DQ setelah sebelumnya dipakai Salim. Sepulang sertijab, giliran Salim tidak bermobil dinas. Dia nebeng naik Suzuki Escudo D 1510 GY milik stafnya, Andi Darmawangsa. Salim diantar hingga ke rumahnya di Jalan Panglima Polim XI No 16 Jakarta Selatan.
Farella tak menjawab ketika ditanya mengapa tak naik mobil dinas. Mantan kepala Kejari Semarang itu juga kurang berkenan ketika ditanya masalah pribadi. Pokoknya, tahun 1952, jawab Farella saat ditanya tanggal dan bulan kelahirannya.
Tapi, Farella berjanji akan melaksanakan tugasnya secara maksimal sesuai tupoksi (tugas pokok dan fungsi). Saya akan koordinasi dengan teman-teman di direktorat penyidikan. Setelah itu, melanjutkan penyidikan yang belum selesai, katanya. (agm/dwi)
Sumber: Jawa Pos, 26 Maret 2008