Selama menjadi pembantu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie telah empat kali ganti nomor kendaraan dinasnya.

Pada tahun pertama sebagai pembantu Presiden Yudhoyono, (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian waktu itu), Aburizal diberi nomor B 12.

Setahun berjalan, Presiden Yudhoyono menggeser Aburizal menjadi Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat. Nomor kendaraannya menjadi B 14.

Lantaran nomor kendaraan B identik dengan Jakarta, maka dalam perjalanan waktu, semua kendaraan pejabat negara dan beberapa istri pejabat negara berganti menjadi RI. RI 1 untuk Presiden, RI 2 untuk Wapres Jusuf Kalla, RI 3 untuk Ny Ani Yudhoyono, RI 4 untuk Ny Mufidah Kalla, seterusnya RI 14 untuk Aburizal.

Sekitar satu tahun kemudian nomor polisi RI 14 Aburizal berganti nomor untuk keempat kalinya.

Berdasarkan surat keputusan yang ditandatangani Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi, nomor RI 14 harus digunakan kendaraan dinas Menteri Sekretaris Negara Hatta Rajasa. Nomor kendaraan dinas Hatta RI 15 diserahkan kepada Sudi yang sebelumnya memakai nomor kendaraan RI 47.

Aburizal untuk keempat kalinya harus berganti nomor kendaraan dinas. Di Lexus hitam terbaru milik Aburizal kini bertengger nomor RI 13.

Aburizal tidak menganggap angka 13 sebagai angka sial atau aneh seperti sering disebut-sebut orang.

Pergantian nomor itu biar urut saja. Saya enggak percaya yang aneh-aneh. Saya percayanya kepada Allah SWT, ujar Aburizal menunjuk langit. (INU)

Sumber: Kompas, 18 Januari 2008