Probosutedjo Tak Penuhi Panggilan Kejaksaan

Untuk kedua kalinya, pengusaha Probosutedjo tidak memenuhi panggilan Kejaksaan Agung.

Untuk kedua kalinya, pengusaha Probosutedjo tidak memenuhi panggilan Kejaksaan Agung. Menurut juru bicara Kejaksaan Agung, Masyhudi Ridwan, Probosutedjo tidak bisa memenuhi panggilan karena sedang diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi. Pengacara Probo sudah memberitahukan ketidakhadiran kliennya karena sedang diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi, kata Masyhudi kemarin di Jakarta.

Probosutedjo dipanggil kejaksaan untuk dimintai klarifikasi karena pernyataannya. Ia menyatakan telah mengeluarkan Rp 16 miliar untuk hakim dan jaksa untuk mengurus kasus dugaan korupsi yang menghadangnya. Uang itu diserahkan melalui pengacaranya ketika kasusnya disidangkan di pengadilan negeri dan banding.

Beberapa wartawan sejak pagi menunggu kedatangan Direktur Utama Menara Hutan Buana itu. Namun, hingga sore, tak terlihat tanda-tanda kedatangan Probosutedjo.

Masyhudi mengatakan, kejaksaan akan melayangkan panggilan ketiga untuk adik tiri mantan presiden Soeharto itu. Sebab, kata Masyhudi, klarifikasi Probosutedjo mutlak diperlukan untuk menjernihkan persoalan. Karena itu, menurut dia, panggilan ketiga kepada Probosutedjo untuk pemeriksaan pekan depan.

Namun, ihwal keberadaan Probosutedjo disampaikan stafnya, Makiwau. Menurut staf sekaligus orang kepercayaan Probosutedjo itu, dipastikan bosnya sepanjang hari berada di kantornya di gedung Kedaung, Menteng, Jakarta Pusat.

Makiwau juga memastikan, Probosutedjo tidak menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi. Beliau ada di kantor seharian, ujar Makiwau saat dihubungi Tempo kemarin. Makiwau tidak tahu jika Probosutedjo seharusnya menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung.

Sepanjang pengamatan Tempo kemarin, Probosutedjo tidak tampak di Komisi Pemberantasan Korupsi, baik di gedung KPK yang berada di Jalan Juanda maupun di Jalan Veteran III. DIAN YULIASTUTI | THOSO PRIHARNOWO

Sumber: Koran Tempo, 16 November 2005

BAGIKAN

Sahabat ICW_Pendidikan