Pemerintah Jamin Soal Tes CPNS Tak Bocor

"Insya Allah tidak bocor soalnya. Sebab untuk pelaksanaan tes tahun ini kita melibatkan seluruh instansi terkait," kata Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja di kantornya, kemarin (29/8).

Setiap materi soal, terangnya telah diencripsi (pengamanan secara khusus sehingga pihak yang tak berwenang tidak bisa membukanya) oleh Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg). Selama instansi belum menetapkan jadwal pelaksanaan tes nya, master soalnya tidak akan diserahkan.

"Master soal ini akan diserahkan langsung ke instansi di percetakan. Jadi sebelum terima master soal, tiap-tiap instansi sudah menentukan siapa percetakan yang menang dalam lelang," ujarnya.

Begitu perusahaan percetakan ditentukan dan pemerintah menerima jadwal tesnya, master soal diberikan. Di percetakan itu juga, sandi atau pin master soalnya dibuka oleh Lemsaneg. "Ini kita lakukan agar master soalnya tidak diinapkan di percetakan atau di rumah pejabat daerah," tandasnya.

Selain itu, Polda juga dilibatkan dalam pengamanan materi soal tes CPNS 2013. Keterlibatan Polda ini, menurut Setiawan untuk mencegah pengrusakan atau pencurian master soal.  Disamping itu, BIN dan ICW juga ikut dilibatkan dalam pengawasan di lapangan.

"Ada ide soal-soal yang sudah selesai digandakan dititip di Polda sebelum didistribusikan ke lokasi tes. Mengapa kepolisian? Karena lokasi itu dianggap paling aman dibanding lokasi lainnya," ujar Setiawan.

Keterlibatan Polda dalam pengamanan master soal, penggandaan, distribusi, saat tes, hingga pengembalian lembar jawaban komputer (LJK), menurut Setiawan, merupakan instruksi dari Kapolri. Terlebih ada amanat Presiden SBY agar seleksi CPNS 2013 harus dilaksanakan secara transparan dan bersih KKN.

"Jadi pelaksanaan CPNS tahun ini dikeroyok seluruh instansi terkait. Bukan hanya KemenPAN-RB dan instansi pelaksana saja," tandasnya.

Meski demikian, sejumlah Badan Kepegawaian Daerah (BKD) di kabupaten/kota tetap khawatir soal akan bocor. Apalagi bila penggandaan soal diserahkan ke kabupaten/kota. Makanya, mereka meminta penggandaan materi soal CPNS pelamar umum ditangani provinsi.

Mereka (kepala BKD,red) beralasan, selain tidak punya percetakan yang memadai, daerah kabupaten/kota juga khawatir terjadi kebocoran saat penggandaan itu. "Kalau diserahkan ke kabupaten/kota, sudah pasti akan terjadi kebocoran. Apalagi di daerah kami tidak ada percetakan yang besar sehingga harus dibagi ke beberapa perusahaan percetakan," kata seorang pegawai BKD Bantaeng yang enggan disebutkan namanya di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, kemarin.

Jika diserahkan ke provinsi lanjutnya, tugas BKD kabupaten/kota hanya mengamankan saat distribusi saja. Dengan demikian personil yang diturunkan tidak terlalu banyak.

Mengenai anggaran pencetakan, BKD kabupaten/kota pun bersedia melakukan share dana. Artinya, dananya tidak dibebankan seluruhnya kepada provinsi. "Kalau provinsi yang tangani lebih baik, tinggal sebutin berapa dana yang dibebankan masing-masing kabupaten/kota saja," tandasnya.

Menanggapi kekhawatiran sejumlah kepala BKD tersebut, Deputi SDM Aparatur KemenPAN-RB Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pemerintah tengah membuat SOP tentang pengamanan soal di daerah, apakah ditangani provinsi atau masing-masing daerah.  "Sedang kita buat SOP itu, agar celah-celah kebocoran bisa kita tutupi," terangnya.

Written by  (esy/jpnn)

http://www.jambi-independent.co.id/jip/nasional/item/439-pemerintah-jamin-soal-tes-cpns-tak-bocor

BAGIKAN

Sahabat ICW_Pendidikan