Hasil Transkrip Wawancara Seleksi Pimpinan KPK | Nama: Justitia Tripurwarsani, SH | Jabatan Terakhir: Direktur Pemeriksaan PT. Bursa Efek Jakarta | Waktu: 15.00-16.00 |
Hari, Tanggal: Selasa, 4 September 2007 | Pimpinan Sidang: Drs. Taufiq Efendi, MBA

Prof. Dr. Komaruddin Hidayat (AnggotaPanitia Seleksi Pimpinan KPK)
Maaf jika saya bias jender, dalam masyarakat padang pasir, laki2 itu dominant karena lebih dominant otot. Menarik bahwa saudara masuk disini. Saudara bisa jelaskan kiprah anda selama ini sehingga anda tertarik untuk mendaftar?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya bukan orang yang gemilang atau dibilang sukses, selama karir saya lebih banyak di Bapepam kemudian saya ke BEJ. Saya hanya menjalankan secaraterbaik apa yan gsaya kerjakan. Di BEJ saya coba menciptakan pasar yang wajar, dan bagaimana investor bisa terlindungi.

Prof. Dr. Komaruddin Hidayat (AnggotaPanitia Seleksi Pimpinan KPK)
Selama ini tugas KPK berada dalam wilayah yang keras, kerja bisa overtime, anda sendiri membayangkan bagaimana?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Soal itu saya tidak khawatir, di Bapepam dan di BEJ juga bekerja tidak seperti di kantor lain. Kalo masalah gender tergantung point of view bapak-bapak di sini, kalau saya sendiri tidak ada masalah.

Prof. Dr. Komaruddin Hidayat (AnggotaPanitia Seleksi Pimpinan KPK)
Apa makna bagi anda andaikan diterima sebagai pimpinan KPK, untuk hidup anda, karir, dan batin anda sendiri?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya merasa Indonesia dibandingkan negara-negara tetangga kita untuk recovery lambat. Selama ini saya lebih banyak membaca saja. Kalau di negara lain, komitmen di negara lain cukup powerfull. Menurut penelitian yang ada, di negara ini terjadi seperti itu karena ada ekonomi biaya tinggi.

Prof. Dr. Komaruddin Hidayat (AnggotaPanitia Seleksi Pimpinan KPK)
Pihak-pihak yang penting bagi saudara yang mendorong pada pengambilan keputusan andaikan anda nanti diterima?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya cukup independen, tidak ada pihak-pihak yang mempengaruhi untuk mengambil keputusan. Memang kita mencari pendapat, tapi dalam mengambil keputusan selalu independen.

Prof. Dr. Komaruddin Hidayat (AnggotaPanitia Seleksi Pimpinan KPK)
Kalo kita perlu verifikasi, adakah orang yang paling dekat dengan anda?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Bisa bapak hubungi bawahan saya yang pernah kerja bareng, atau atasan saya yang pernah membimbing saya selama ini.

Muhammad Fajrul Falaakh, SH, MA, MSc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Menurut catatan yang saudari berikan kepada kami dlam 2 tahun menjadi direktur pemeriksaan dimana fasilitasnya bagus, di KPK ga bagus-bagus bangat, pressure juga tinggi, dunia pekerjaannya lebih maskulin, selain motivasi yan gsecara umum anda katakan, apa yang memotivasi anda?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Sekarang kembali kepada individu, kita hidup berapa lama, kita hidup tujuannya seperti apa. Akhirnya kembali ke individu masing-masing. Dan saya menerima kalau saya terpilih sebagai pimpinan KPK

Muhammad Fajrul Falaakh, SH, MA, MSc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Dalam kedudukan anda kepada direktur pemeriksaan, apa relevansi semua itu dengan pekerjaan pemberantasan tindak pidana korupsi yang akan anda emban?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Memang saya sadari meskipun latar belakang saya hukum tapi kita bekerja lebih di bidan gekonomi, tapi relevansinya saya berpikiran bahwa perekonomian kita ini akan sampai pada tingkat yang lebih tinggi.

Muhammad Fajrul Falaakh, SH, MA, MSc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Bentuk bantuannya yang seperti apa?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Di pasar modal selama ini bekerja tergantung pada transparansi, saya kembali pada ekonomi makro, karena kurangnya transparansi pada sistem-sistem di negara kita, ada pihak-pihak yang memanfaatkan hal itu. Oleh karenanya saya akan menerapkan keterbukaan.

Muhammad Fajrul Falaakh, SH, MA, MSc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Apakah dalam tugas-tugas pemeriksaan itu, anda bisa mencium di balik sana ada sesuatu yang tidak beres seperti adanya perilaku koruptif dengan berbagai macam variasinya?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Kalau perilaku koruptif mungkin terlalu dini tapi ada suatu underline transaksi yang dapat mempengaruhi itu.

Muhammad Fajrul Falaakh, SH, MA, MSc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Artinya tidak dapat dengan sendrinya dapat dibaca?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Tidak bisa

Muhammad Fajrul Falaakh, SH, MA, MSc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Di dalam pemeriksaan-pemeriksaan yang anda lakukan, ada catatan yang menginformasikan anda dengan leluasa dapat bertemu dengan pihak yang terperiksa, yang di luar dikatakan seharusnya anda harus menjaga jarak?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Secara bisnis itu bisa dimengerti. Secara hukum pemegang saham itulah yang menjadi member kita. Jadi tidak ada pemisahan. Sebagai direksi sebagai suatu perseroan bagaimana hubungan kita dengan pemegang saham. Tapi di satu sisi saya harus profesional juga, namun tetap tidak mudah dipengaruhi.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Kalau anda melihat di BEJ siapa direktur BEJ yang anda kagumi?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Tidak ada yang spesifik

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Kalau di Bapepam siapa yang jadi teladan anda?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Pak Basirus Ruru.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Apa yang anda dapatkan dari sosok beliau?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Beliau tidak pernah menunjukkan berpihak pada siapa, dan kalo suatu keputusan harus diambil beliau akan mengambil putusan itu. Visinya futuristik. Beliau sangat memperhatikan seluruh aspek kepentingan.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Menurut catatan dari tracking yang dilakukan oleh panitia, diketahui anda selama bertahun-tahun menggunakan kereta api ke tempat kerja anda, apa yang anda saksikan?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
DI Kereta api, yang sangat menggelitik, tiba-tiba kereta api berhenti di satu stasiun, lalu memasukkan orang-orang yang seharusnya tidak masuk di stasiun itu.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Tapi beberapa tahun kemudian, anda punya kendaraan yang bagus. Ketika anda berada pada posisi itu, apakah anda merasa keterasingan?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Pada awalnya iya, tapi saya coba mengenyampingkan hal itu, saya juga tidak melupakan masa lalu.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Peran anda kalau anda berada di KPK nanti bersama dengan tim anda, dalam 3 bulan pertama apa yang akan anda gerakkan bersama teman-teman anda?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya tidak bisa menjanjikan kepada masyarakat, tapi saya akan mempelajari apa yang telah dilakukan pada pimpinan KPK, lebih pada konsolidasi internal.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Jadi pada 3 bulan ke depan, anda tidak akan melakukan sesuatu gebrakan?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Proses-proses yang pending tentu akan berjalan seperti sekarang. Kalau saya dituntut 3 bulan untuk melakukan sesuatu yang membuat gebrakan, saya tidak bisa.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Menurut anda, prioritas penyelesaian korupsi ini dimana, apakah eksekutif, corporation, yudikatif atau parlemen?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya coba kembalikan kenapa dibentuk KPK. Mesti dicari tahu sumber masalah ada dimana. Bisa antara Yudikatif dan proses untuk sampai ke situ.

Dr. Rhenald Kasali, Phd (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Ketika anda masuk di 26 besar, orang pertama yang anda kontak untuk minta pendapat?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya justru dikontak untuk diberi ucapan selamat. Saya tidak punya mentor.

Irjen Pol (Purn) Drs. M. H. Ritonga (Wakil Ketua Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Pimpinan KPK merupakan tugas yang sangat berat, kegiatannya luar biasa, pastilah sebagian besar waktu ibu akan habis disana, sebagai seorang muslimah hukumnya terhadap suami bagaimana? Sikap ibu bagaimana?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Untuk daftar KPK suami saya sudah merestui sehingga otomatis segala tugas di KPK beliau sudah tau, dan sudah tahu konsekuensinya. Ijin prinsip sudah saya lakukan dan saya dapatkan.

Irjen Pol (Purn) Drs. M. H. Ritonga (Wakil Ketua Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Karena salah satu latar belakang yang menyebabkan pemberantasan korupsi berjalan di tempat karena ada 2 institusi yaitu kepolisian dan jaksa tamak. Bagaimana pendapat anda?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya agak berlainan di sini, untuk bisa sampai di KPK harus menguasai Penyelidikan, penyidikan dan penuntutan, sehingga kalau tidak ada yang menguasai itu saya justru khawatir. Tidak semua orang yang ada di Kejaksaan itu tamak, saya yakin masih banyak orang di Kejaksaan yang juga bersih.

Irjen Pol (Purn) Drs. M. H. Ritonga (Wakil Ketua Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Seperti apa kepemimpinan yang kuat itu?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Dalam pandangan saya kepemimpinan yan gkuat harus mempunyai strong leadership, dalam artian dia punya misi yang jelas, punya tindakan yang jelas untuk sampai pada misi itu dan dia punya komitmen untuk mewujudkan tujuan tadi itu.

Ir. Frans Alexander Wospakrik, M.Sc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Posisi ibu Yusti di BEJ cukup bagus, pendapatannya bagus dengan segala fasilitas, ibu akan beralih ke KPK dan itu akan ditinggalkan, apa motivasi ibu untuk mengambil keputusan ini?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya backgroundnya hukum dan selama ini saya tidak pernah berinteraksi langsung dengan bidang ini. Panggilan jiwalah yang lebih dominan menjadi motivasi saya

Ir. Frans Alexander Wospakrik, M.Sc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Berapa lama ibu merenungkan utnuk memutuskan?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Prosesnya sudah lama setelah saya mendengar KPK akan habis masa kepemimpinannya.

Ir. Frans Alexander Wospakrik, M.Sc (Anggota Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Selama ini sebagian besar yang kami wawancarai ialah bapak-bapak dan yang selalu kami tanyakan bagaimana isterinya, kalau keluarga ibu bagaimana?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Anak saya 2, yang satu sudah kuliah dan yang satu masih kecil. Yang pertama saya libatkan dan dia bisa mengerti.

Drs. Taufiq Efendi, MBA (Ketua Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Dalam pemikiran kita ada sesuatu yang berperan, ada akal sehat ada popularitas ada dorongan publik dan semuanya membutuhkan strategi yang sangat jelas kalau tidak mau terombang-ambing. Strategi anda secara umum apa?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya kembali ke risk management, titik-titik mana yang cukup kunci dan kalau itu dikenakan sanksi membuat mereka jera. Saya tidak akan berasumsi bahwa saya akan menangkap orang yang melakukan korupsi sebanyak-banyaknya.

Drs. Taufiq Efendi, MBA (Ketua Panitia Seleksi Pimpinan KPK)
Kira-kira ada atau tidak strategi membuat sistem pemerintahan yang dapat mengurangi korupsi?

Justitia Tripurwarsani, SH (Calon Pimpinan KPK)
Saya sebenarnya lebih tertarik untuk melakukan pencegahan daripada melakukan penindakan, yaitu denganmenciptakan suatu sistem yang transparan dimana setiap orang dapat memonitor. Kalau transparan, maka orang dapat dimonitor dengan sendirinya.
* * *