Mata Banten Pantau Proses Rekrutmen CPNS
Sebagai upaya mengawal proses rekrutmen CPNS, Masyarakat Transparansi (Mata) Banten akan melakukan pemantauan investigatif terhadap proses rekrutmen CPNS 2013. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia mulai September hingga Desember nanti.
Mata Banten merupakan lembaga dalam Konsorsium LSM Pemantau CPNS yang merupakan subinstitusi ICW. Selain Mata Banten, ICW juga menunjuk lembaga jaringannya di Malang, Medan, Samarinda, dan Makassar untuk melakukan pemantauan.
"Kami mendapat surat tugas dari panitia seleksi rekrutmen CPNS pusat. Dimana ICW termasuk dalam tim pemantau dalam pansel itu. Dan khusus untuk Banten, ICW menunjuk Mata Banten untuk mengerjakan proses pemantauan ini," kata Fuadudin Bagas, Direktur Mata Banten, Minggu (1/9/2013).
Fuad menuturkan, Mata Banten akan memantau 3 tahap seleksi CPNS. Yakni saat pendaftaran, saat pelaksanaan tes, serta pascates hingga pemberkasan pelamar yang diterima.
"Kami akan libatkan belasan relawan untuk melakukan pemantauan. Bukan saja membuka posko pengaduan, kami juga sediakan hotline dan website yang bisa diakses semua orang, khususnya para pihak yang merasa dirugikan dan atau menemukan indikasi pelanggaran dalam proses seleksi CPNS," katanya.
Badan Pekerja Mata Banten Fierly MM mengutarakan, jika ditemukan adanya kasus, pihaknya akan melakukan advokasi. Apakah itu yang ada kaitannya dengan kesalahan administrasi prosedural yang dilakukan panitia atau pidana.
"Yang pidana itu misalkan ada upaya sogok, pemerasan, suap, dan atau titipan-titipan. Ini akan kami laporkan langsung ke ICW sebagai bahan masukan ke panitia seleksi tingkat pusat," kata Fierly seraya berharap, pemerintah daerah di Provinsi Banten bersikap terbuka dan taat aturan dalam proses seleksi CPNS kali ini.
"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengawasi proses seleksi CPNS ini. Jangan takut untuk melaporkan segala jenis kecurangan. Kemen PAN RB sudah memiliki itikad baik dan disokong sistem yang sudah baik pula untuk menghasilkan birokrat yang bukan hanya profesional, tapi juga memiliki integritas," Fierly menegaskan. (Wahyudin)
http://www.radarbanten.com/read/berita/10/13531/Mata-Banten-Pantau-Proses-Rekrutmen-CPNS.html