ICW Meraih Peringkat 24 “Think Tank” Dunia

Universitas Pennsylvania Amerika Serikat memeringkat Indonesia Corruption Watch di urutan ke-24 dalam Kategori “Top 30 Transparency and Good Governance Think Tanks” atau 30 Teratas Organisasi Peneliti yang menggiatkan transparansi (keterbukaan) dan tata kelola pemerintahan yang baik di tingkat dunia internasional.

Indeks Global GoTo Think Tank adalah hasil survei internasional yang dilakukan oleh TTCSP atau Think Tank and Civil Society Program (Program Organisasi Peneliti dan Masyarakat Sipil) yang digagas Fakultas Hubungan Internasional Universitas Pennsylvania, Amerika Serikat.

Penelitian ini melibatkan lebih dari 1.950 akademisi, donor publik dan privat, pembuat kebijakan, dan wartawan yang membantu memeringkat lebih dari 6.500 think tank yang berasal dari seluruh dunia dengan menggunakan 18 kriteria. Tujuan pemeringkatan ini adalah untuk membantu meningkatkan profil dan performa para think tank sembari menekankan pentingnya kerja mereka untuk pemerintah dan masyarakat di berbagai negara di duniia.

Think tanks, atau organisasi yang melakukan riset dan analisis kebijakan publik dan pelibatan masyarakat adalah organisasi-organisasi yang menghasilkan riset yang berorientasi kebijakan, analisis, dan saran mengenai isu-isu dalam negeri dan internasional dalam usaha untuk memudahkan para pembuat kebijakan dan masyarakat mengetahui keputusan-keputusan terkait isu-isu kebijakan publik. Think tanks dapat diafiliasikan dengan pemerintah, partai politik, kelompok kepentingan, dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

Terstruktur sebagai badan permanen, think tanks mendedikasikan sumber daya manusia dan keuangan untuk mengawasi jalannya pemerintahan dan menerbitkan penelitian dan analisis kebijakan dalam ilmu sosial: ilmu politik, ekonomi, administrasi publik, dan hubungan internasional.

Hasil-hasil utama dari think  tanks ini adalah data, buku, laporan, konferensi, seminar, pertemuan-pertemuan resmi dan pertemuan-pertemuan  mengenai kebijakan, dan diskusi informal dengan pembuat kebijakan, pejabat pemerintah, dan para pemangku kepentingan.

Think tanks seringkali bertindak sebagai jembatan antara akademisi dan komunitas pembuat kebijakan, melayani kepentingan masyarakat sebagai suara independen yang menerjemahkan riset dasar dan praktis ke dalam bahasa dan bentuk yang mudah dipahami, dapat dipercaya, dan mudah diakses para pembuat kebijakan dan masyarakat. Dalam konteks ini ICW berdiri sebagai LSM yang demikian.

Danang Widoyoko, Koordinator ICW mengatakan, “Indonesia Corruption Watch mengucapkan terima kasih kepada publik dan pihak-pihak yang selama ini telah bekerjasama dengan ICW dalam kerja-kerja antikorupsi, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya masyarakat kritis yang antikorupsi, dan berbagai penelitian, kampanye, dan kerja-kerja lain yang tak terhitung sejak ICW berdiri pada 1998.”

Laporan lengkap mengenai Global Think Tank dapat dibaca dan diunduh di http://www.gotothinktank.com/2012-global-goto-tank-index-report/.

BAGIKAN

Sahabat ICW_Pendidikan