Gaji Para Wakil Rakyat

No law, varying the compensation for the Services of the Senators and Representatives, shall take effect, until an election of Representatives shall have intervened. (Amandemen Ke-27 Konstitusi Amerika Serikat)

Menyedihkan! DPR sedang mengobral pornografi kekuasaan di depan seluruh rakyat Indonesia. Tanpa malu, DPR memperkaya diri dengan merebut hak orang lain.

Dengan menaikkan tunjangan pendapatan sendiri, DPR sedang melakukan goyang yang menusuk-nusuk dan membuat berdarah-darah hati para bayi busung lapar yang sekarat.

Kabar terakhir, DPR tetap meminta untuk menaikkan sendiri tunjangannya. Untuk pimpinan hingga Rp 65 juta dan anggota hingga Rp 38 juta (Kompas, 4/7/2005). Inilah praktik pornografi kekuasaan.

Yang lebih menyakitkan, bahasa yang digunakan, lagi-lagi bahasa kekuasaan, bahasa penghalusan yang seakan-akan sopan, padahal sebenarnya terjadi pembodohan.

BAGIKAN

Sahabat ICW_Pendidikan