Komisi Anti Korupsi Zambia: Kami Kaget dengan Dukungan Publik terhadap KPK

Antikorupsi.org, Jakarta, 21 Juni 2016 - Komisi Anti Korupsi Zambia (KAK Zambia/Anti Corruption Commission Republic of Zambia) melakukan kunjungan ke kantor Indonesia Corruption Watch (ICW). Dalam kunjungan tersebut para Komisioner KAK Zambia antusias berdiskusi dengan anggota ICW, terutama terkait dukungan publik terhadap kerja pemberantasan korupsi oleh KPK.

Komisioner KAK Zambia Rollen Mukanda mengatakan, tidak ada hubungan yang baik antara masyarakat sipil dengan KAK Zambia. “Masyarakat Sipil selalu mengkritik kerja kami. Tidak ada hubungan yang kuat sebagaimana yang dimiliki oleh KPK dengan masyarakat sipil di Indonesia,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Koordinator ICW Ade Irawan menyebutkan bahwa hubungan tersebut tidak berarti masyarakat sipil, dalam hal ini ICW, menjadi tidak kritis terhadap KPK. Namun, kritisisme tersebut selalu dibarengi dengan dukungan dan pemberian solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh KPK, terutama karena KPK adalah salah satu lembaga yang paling dipercaya dalam memberantas korupsi di Indonesia.

Kunjungan yang berlangsung selama kurang lebih dua jam tersebut dihadiri oleh lima perwakilan KAK Zambia dan diterima oleh tiga perwakilan ICW. Kelima Perwakilan KAK Zambia yang hadir di ICW adalah Timothy Kabalata (Ketua KAK Zambia), Steven Moyo (Wakil Ketua KAK Zambia), Rollen Mukanda (Komisioner), dan Matthew Mbewe (Sekretaris Komisi).

Kelimanya hadir dengan didampingi oleh Fery Iswandy sebagai Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Direktorat Afrika Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Kelima Perwakilan KAK Zambia tersebut diterima oleh Ade Irawan dan Peneliti Hukum ICW Aradila Caesar dan Lalola Easter Kaban.

Pertemuan yang sarat dengan diskusi dan tukar pengalaman antarlembaga tersebut ditutup dengan pertukaran tanda mata dari kedua lembaga, dan foto bersama.

(Lalola)

BAGIKAN

Sahabat ICW_Pendidikan